PORTAL MOJOKERTO - Di media sosial seperti TikTok, Twitter, dan Instagram sering dijumpai pengguna media sosial yang menggunakan istilah FOMO pada kontennya.
Artikel ini akan membahas mengenai istilah FOMO yang viral ini. Yuk simak pembahasannya berikut ini!
Arti FOMO
Fear of Missing Out (FOMO) adalah fenomena psikologis yang merujuk pada perasaan takut atau khawatir untuk ketinggalan dari suatu pengalaman atau kegiatan yang dilakukan oleh orang lain.
Istilah ini telah menjadi semakin populer, terutama di era media sosial, di mana orang dapat dengan mudah melihat dan membandingkan kehidupan mereka dengan kehidupan orang lain.
Baca Juga: Sejarah Hari Ibu yang Diperingati Setiap Tanggal 22 Desember, Ternyata Ini Asal Mula Hari Ibu
FOMO seringkali memicu perasaan iri, tidak puas, dan keinginan untuk terus-menerus terlibat dalam segala hal yang dianggap populer atau menyenangkan oleh orang lain.
Salah satu contoh paling nyata dari FOMO terjadi ketika seseorang merasa cemas atau tidak nyaman ketika tidak bisa menghadiri suatu acara atau kegiatan sosial yang dianggap populer atau penting oleh kelompok mereka.
Rasa takut untuk ketinggalan ini seringkali mendorong orang untuk terus-menerus memeriksa media sosial mereka agar tetap terhubung dengan berbagai peristiwa yang sedang berlangsung.
FOMO sering kali terkait erat dengan penggunaan media sosial. Orang yang mengalami FOMO cenderung selalu memantau aktivitas teman-teman mereka di platform seperti Instagram, Facebook, atau Twitter.
Baca Juga: 25 Ide Kata-Kata Ucapan Untuk Ibu, Cocok Diutarakan Saat Peringatan Hari Ibu 22 Desember 2023
Mereka mungkin merasa tertinggal jika tidak mengetahui perkembangan terbaru dalam kehidupan orang lain, termasuk kesuksesan, perjalanan, atau momen kebahagiaan.
Fenomena ini dapat merugikan kesejahteraan psikologis seseorang karena mereka terjebak dalam perbandingan yang konstan dengan orang lain.
Dampak Negatif FOMO
FOMO dapat memengaruhi individu dari berbagai lapisan masyarakat dan segala rentang usia.
Meskipun sering dikaitkan dengan generasi yang aktif di media sosial, perasaan ini tidak terbatas pada kelompok usia tertentu.
Baca Juga: Apa Itu HTS yang Viral di TikTok? Istilah Gaul Ini Populer di Kalangan Pengguna Media Sosial
Pada dasarnya, siapa pun dapat mengalami FOMO jika mereka cenderung membandingkan kehidupan mereka dengan orang lain dan merasa tertinggal.
Dampak negatif dari FOMO bisa sangat signifikan. Individu yang terus-menerus merasa perlu untuk terlibat dalam setiap kegiatan atau acara demi menghindari rasa ketinggalan dapat mengalami kelelahan, stres, dan bahkan depresi.
Kesulitan tidur juga dapat menjadi masalah karena pikiran mereka terus-menerus dipenuhi dengan kekhawatiran akan kehilangan momen-momen penting.
Ciri-Ciri FOMO
Ciri-ciri seseorang yang mungkin mengalami FOMO mencakup kecenderungan untuk selalu mengecek ponsel, bahkan ketika tidur atau sebelum tidur.
Mereka mungkin sangat peduli dengan berita terbaru dan lebih memprioritaskan interaksi di media sosial daripada kehidupan nyata.
Orang dengan FOMO sering kali ingin diakui oleh orang lain dalam lingkup kehidupan nyata dan selalu ingin tahu tentang kehidupan orang lain.
Selain itu, mereka mungkin cenderung boros untuk mengikuti tren atau gaya hidup orang lain, merasa tidak puas dengan apa yang mereka miliki.
Untuk mengatasi FOMO, disarankan untuk membatasi penggunaan media sosial dan gadget.
Itulah pembahasan mengenai arti FOMO lengkap beserta dampak negatif dan ciri-ciri. ***