Mewujudkan Strategi Pemerataan Ekonomi Indonesia Melalui Pemindahan Ibu Kota Negara

- 10 Maret 2022, 12:05 WIB
Ilustrasi Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Ilustrasi Ibu Kota Negara (IKN) baru. /Instagram @jokowi

PORTAL MOJOKERTO - Jakarta menjadi ibu kota negara (IKN) Indonesia telah merdeka sejak tahun 1945. Tentunya untuk merayakan umur 100 tahun ingin mewujudkan Indonesia Maju pada tahun 2045 dan salah satu strateginya dengan memindahkan IKN.

“Inti pemindahan ibu kota negara adalah untuk memikirkan secara jangka panjang kehidupan generasi mendatang. Ini merupakan salah satu strategi mencapai visi Indonesia Maju 2045,” ujar Rudy S. Prawiradinata, Deputi Deputi Bidang Pengembangan Regional Badan Perencanaan Pembangunan Nasional dalam diskusi si publik Beranda Nusantara berjudul “Menuju Ibu Kota Negara Baru” yang dikutip dari Antara.

Baca Juga: Empat Aktivitas Yang Membantu Meningkatkan Kesehatan Fisik di Tengah Pandemi

Menurut Rudy, pemidahan IKN ini untuk menciptakan pusat perekonomian baru.

Dalam 30 sampai 40 tahun terakhir ini, 80 sampai 85 persen kontribusi pertumbuhan ekonomi Indonesia cenderung berpusat pada Sumatera dan Jawa.

Tujuan lain dalam pemindahan IKN ini untuk menggeser kedudukan ekonomi agar lebih ke wilayah timur Indonesia.

 Baca Juga: Sering Kesulitan Tidur, Coba Cara Berikut Bila Ingin Segera Tidur Malam Ini

Saat ini sudah ada beberapa usaha yang dilakukan untuk mengoptimalkan kontribusi perekonomian di wilayah timur. Namun, usaha yang dilakukan belum mampu untuk mengeser perekonomian yang terjadi belum maksimal.

Kontribusi perekonomian wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, dan wilayah Timur lainnya baru 15 persen dalam kurun waktu 30 sampai 40 tahun terakhir. Sehingga pemerintah pada tahun 2045 menargetkan menjadi 25 persen.

Halaman:

Editor: Eny Wahyu Lestari

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x