Ukraina : Koridor Kemanusian Yang Disediakan Rusia Tidak Bermoral

- 9 Maret 2022, 08:35 WIB
Rusia Persiapkan Koridor Kemanusiaan untuk Warga yang Ingin Melarikan Diri dari Ukraina
Rusia Persiapkan Koridor Kemanusiaan untuk Warga yang Ingin Melarikan Diri dari Ukraina /AP Photo/Sergei Grits/

PORTAL MOJOKERTO - Ratusan warga sipil telah melarikan diri keluar negara Ukraina sejak Rusia melancarkan serangan militernya pas Februari lalu.

Warga sipil ini melarikan diri untuk mencari perlindungan dan keamanan karena pasukan Rusia membombardir kota dengan senjatanya.

Polandia dan Rumania menjadi negara tujuan warga sipil ini mencari perlindungan.

Setidaknya Lebih dari 450.000 orang telah melarikan diri dari Ukraina ke Polandia, dan 113.000 lainnya ke Rumania.

Baca Juga: Netflix dan Tiktok Menyusul Perusahaan Teknologi Lain Menghentikan Layanannya di Rusia

Hari kesebelas sejak Rusia menurunkan pasukannya di Ukraina, pada Senin, 7 Maret lalu Rusia membuka enam koridor kemanusiaan di sekitar kota-kota Ukraina untuk membantu warga sipil melarikan diri termasuk di ibu kota Kyiv.

Menanggapi pembukaan koridor ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan bahwa penyediaan jalur untuk warga ukraina melarikan diri sebagai tindakan yang tidak bermoral.

"Ini adalah cerita yang sama sekali tidak bermoral. Penderitaan rakyat digunakan untuk membuat gambar televisi yang diinginkan. Ini adalah warga Ukraina, mereka harus memiliki hak untuk mengungsi ke wilayah Ukraina,” kata juru bicara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy yang dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Rusia Tandai Atribut Militer dengan Huruf “Z”, Apa Artinya ?

Halaman:

Editor: Eny Wahyu Lestari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x