Pemerintah Indonesia Geram, Ini Deretan Aksi Hacker Bjorka Dari Doxing Pejabat hingga Kasus Munir

12 September 2022, 19:22 WIB
Buat geram pemerintah Indonesia, berikut adalah ringkasan aksi hacker Bjorka yang berhasil mencuri perhatian publik. /Kolase @bjorkanism dan Reuters/Kacper Pempel/

PORTAL MOJOKERTO - Buat geram Pemerintah Indonesia, berikut adalah ringkasan aksi hacker Bjorka yang berhasil mencuri perhatian publik.

Sejumlah aksi hacker Bjorka mulai dari doxing pejabat publik hingga mengungkap kasus pembunuhan aktivis HAM Munir nyatanya sukses membuat resah pemerintah Indonesia.

Meski menuai polemik hingga suspend dari Twitter, 'ulah' sang hacker ini sepertinya belum berhenti dan akan terus berlanjut.

Baca Juga: Kini Giliran Hacker Bjorka Sentil Kapolri Hingga Tito Karnavian Singgung Kasus Ferdy Sambo, Apa Kaitannya?

Baca Juga: Muncul Akun Twitter Baru yang Diduga Milik Hacker Bjorka: Ayo ribut lagi hari ini

Seperti diketahui bahwa baru-baru ini masyarakat Indonesia digemparkan dengan adanya sosok hacker bernama Bjorka yang mengaku berasal dari Warsaw, Polandia.

Dirinya dengan sengaja melakukan sejumlah aksi nekat terkait dengan data pemerintah Indonesia, demi membalas budi dari temannya (kini telah meninggal) yang diduga berasal dari Indonesia.

Dirinya juga mengaku ingin menjembatani aspirasi masyarakat Indonesia dengan pejabat pemerintahan melalui data yang diperolehnya.

Baca Juga: Usai Disuspend, Akun Twitter yang Diduga Milik Hacker Bjorka Muncul Lagi dengan Nama Baru

Tidak hanya itu, Bjorka juga mengaku bahwa aksi membocorkan data pribadi pejabat publik dan masyarakat adalah bukti nyata tidak ada keamanan untuk melindungi data masyarakat Indonesia.

Selain itu, dalam beberapa cuitannya, Bjorka juga menyinggung kinerja sejumlah pejabat publik dengan nada sinis.

Tentu tidak semua orang senang atas aksi hacker Bjorka ini. Ada yang menilainya sebagai pelaku kejahatan, ada pula yang menganggapnya sebagai pahlawan.

Baca Juga: Mirip Hacker, Bjorka Anak Ringgo Agus Rahman Cosplay Pakai Topeng Jadi Sorotan Warganet

Terlepas dari pro kontra tersebut, berikut deretan aksi hacker Bjorka yang telah membuat geram Pemerintah Indonesia:

1. Data Pengguna Indihome

Hacker Bjorka diketahui telah menjual 26 juta data histori pengguna Indihome pada situs Breached Forums, Sabtu 20 Agustus 2022.

Adapun data pengguna Indihome yang dijual meliputi domain, platform, URL, browser, keyword, IP, resolusi layar, lokasi pengguna, email, gender, hingga nama.

Baca Juga: Lirik Lagu Tertawan Hati - Awdella, Kisahkan Dilema Hubungan Toxic yang Sulit Ditinggalkan

2. Data Registrasi SIM Card

Usai data pengguna Indohome, Bjorka juga diketahui mengklaim mempunyai 1,3 miliar data SIM Card pengguna Indonesia.

Pada akhir Agustus 2022, Bjorka lantas menjual data tersebut seharga Rp745 juta.

Namun klaim tersebut dibantah oleh Kominfo, yang menyebut tidak memiliki data pengguna SIM Card. 

3. Data KPU 

Bjorka kembali membuat ulah dengan membocorkan data 105 juta penduduk Indonesia yang berasal dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Sempat dinilai pengakuan palsu, Bjorka mengunggah 2 juta sampel data dari KPU. Adapun data yang dimiliki antara lain, NIK, KK, nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, alamat dan umur.

Baca Juga: TNI Buka Pendaftaran Perwira Karier Tahun 2022, Ada 93 Formasi yang Dibutuhkan, Ini Syaratnya

4. Doxing Pejabat Pemerintahan

Tanggal 10 hingga 12 September 2022, Bjorka aktif melakukan doxing pejabat pemerintah Indonesia.

Aksi doxing yang dimaksud adalah membagikan data pribadi seseorang guna menyerangnya.

Beberapa nama yang berhasil menjadi sasaran doxing Bjorka antara lain:

- Menkominfo, Johnny G. Plate

- Ketua DPR RI, Puan Maharani

- Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Semuel Abrijani Pangarepan

- Menko Maritim, Luhut Binsar Pandjaitan

- Menteri BUMN, Erick Thohir

- Mendagri, Tito Karnavian

- Kapolri, Listyo Sigit Prabowo

- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

Baca Juga: Pendaftaran Perwira Karier TNI Tahun 2022 Telah Dibuka, Cek di Sini Syarat hingga Tata Cara Pendaftaran

5. Surat dan Dokumen Rahasia Presiden

Sasaran selanjutnya tak lain adalah orang nomor satu RI, Presiden Joko Widodo.

Bjorka mengkalim memiliki sejumlah surat dan dokumen milik Presiden Joko Widodo.

Namun hal tersebut dibantah oleh Kasetpres Heru Budi Hartono, maupun Juru Bicara BIN Wawan Hari Purwanto.

Baca Juga: Profil Ferdy Sambo, Dari Karier Mentereng Hingga Terjegal Sebuah Kasus Pembunuhan

6. Kasus Munir

Aksi terakhir Bjorka ini memang terbilang cukup berani, yaitu menyebut dalang hingga kronologi kasus pembunuhan aktivis HAM Munir.

Mulai dari nama hingga nomor telepon sosok yang diklaim Bjorka sebagai otak pembunuhan Munir pada tahun 2004 ini lantas dengan gamblang diungkap ke publik.

Pada unggahannya, Bjorka menyebut bahwa dalang pembunuhan Munir adalah Ketua Umum Partak Berkarya, Muchdi Purwoprandjono.

***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Tags

Terkini

Terpopuler