Network
PORTAL MOJOKERTO - Varian Omicron yang baru ditemukan telah menyebar dengan cepat di berbagai belahan dunia, termasuk negara Indonesia.
Gejala Omicron memang diyakini lebih ringan daripada Delta, namun peningkatan kasus telah menimbulkan ketakutan dan kepanikan di masyarakat dan kekhawatiran akan munculnya gelombang ketiga virus corona.
Ketika tubuh terinfeksi dengan virus varian baru, tubuh akan mengalami gejala yang kurang lebih sama seperti yang terlihat ketika terinfeksi dengan virus aslinya.
Baca Juga: Sakit Tenggorokan Menyerang, Coba Bahan Alami Saja Untuk Membantu Meredakan
Beberapa gejala pertama dari varian Omicron adalah demam ringan, kelelahan, tenggorokan gatal dan nyeri tubuh. Hilangnya penciuman dan rasa, yang merupakan penyakit umum selama infeksi varian Delta. Namun, tidak demikian dengan Omicron.
Saat ini para peneliti masih mencoba mengumpulkan lebih banyak data tentang varian baru ini yang ditemukan di Afrika Selatan pada bulan November 2021.
Baca Juga: Sedang Isolasi Mandiri, Manfaatkan Layanan Telemedisin Untuk Dapat Obat Gratis
Berapa Lama Inkubasi Virus Corona Varian Omicron ?
Setelah terinfeksi virus corona pada umunya, seseorang mungkin mulai menunjukkan gejala dalam lima hingga enam hari. Dalam beberapa kasus, mungkin diperlukan waktu 14 hari. Namun, orang yang sakit mulai menginfeksi orang lain sekitar dua hari sebelum timbulnya gejala dan hingga 10 hari setelahnya
