Network
PORTAL MOJOKERTO - Long covid, juga dikenal sebagai sindrom pasca terinfeksi virus corona, adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan masalah kesehatan baru atau gejala berkelanjutan yang mungkin dialami orang setelah terinfeksi virus corona.
Secara klinis, tanda-tanda long covid yang muncul sekitar 30 hingga 90 hari setelah infeksi. Gejala long covid ini akan hilang seiring berjalannya waktu namun ada juga yang mungkin memerlukan rawat inap.
Gejala long covid yang mungkin dirasakan antara lain sakit kepala, kelelahan, sesak nafas, nyeri dada, batuk, kehilangan penciuman, nyeri sendi dan otot, sakit tenggorokan, demam, hingga gangguan stress.
Baca Juga: Long Covid, Mengenal Apa Itu Gejala Setelah Terjangkit Covid
Beberapa orang mungkin hanya mengalami satu dari gejala ini, sementara yang lain mungkin memiliki dua atau lebih. Gejala long covid dapat sangat bervariasi dari satu orang ke orang berikutnya.
Dilansir dari Yale Medicine, long covid ini dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak, dan hingga orang yang pernah terinfeksi virus corona tanpa gejala, ringan, atau berat.
Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa kondisi ini lebih umum terjadi pada orang tua, wanita, dan mereka yang memiliki enam gejala atau lebih selama minggu pertama saat terjangkit virus.
Baca Juga: Berapa Lama Gejala Omicron Akan Muncul Setelah Bertemu Pasien Positif ?
Peneliti sebenarnya belum bisa memperkirakan kemungkinan orang akan mengalami long covid. Namun, sebuah studi di AS menemukan bahwa sekitar sepertiga orang yang terinfeksi melaporkan gejala yang menetap hingga 9 bulan setelah penyakit awal.
