Rusia Sebut Ukraina dan Amerika Ciptakan Senjata Biologi di Laboratorium Ukraina

- 13 Maret 2022, 08:23 WIB
Ilustrasi Tentara Rusia bongkar adanya laboratorium rahasia yang didanai Amerika di Ukraina lakukan eksperimen virus Corona
Ilustrasi Tentara Rusia bongkar adanya laboratorium rahasia yang didanai Amerika di Ukraina lakukan eksperimen virus Corona /pixabay.com

PORTAL MOJOKERTO - Rusia menuduh Ukraina dan Amerika Serikat bekerja sama untuk menyebarkan senjata biologi di 30 Laboratorium yang ada di Ukraina.

Moskow mengatakan memiliki bukti jaringan Ukraina dari 30 laboratorium biologi yang didukung oleh Amerika dalam program militer yang dicurigai.

Hal ini membuat Rusia meminta kepada Dewan Keamanan PBB untuk mengadakan pertemuan membahas tuduhan ini.

Baca Juga: Dapat Relawan 16.000, Rusia Beri Lampu Hijau Untuk Keluarkan Senjata Sitaan

Dilansir dari Sky News, Vasily Nebenzya wakil Rusia untuk PBB mengatakan bahwa Ukraina dan Amerika Serikat sedang menciptakan senjata biologi di Laboratorium yang ada di Ukraina.dalam pertemuan tersebut

Nebenzya memiliki bukti dokumen tentang laboratorium yang sedang mengerjakan senjata biologi.

Laboratorium tersebut diduga melakukan eksperimen "sangat berbahaya" yang melibatkan wabah seperti antraks, kolera, dan patogen mematikan lainnya menggunakan biologi sintetis penyebarannya melalui burung dan kelelawar.

Baca Juga: Facebook Izinkan Postingan Menyerukan Kematian Putin dan Perlawanan Terhadap Tentara Rusia

Aktivitas yang berada dalam laboratorium tersebut juga diklaim didukung oleh departemen pertahanan AS.

Nebenzya mengatakan bahwa saat ini Ukraina sedang mencoba untuk menghancurkan bukti eksperimen biologis tersebut.

Nebenzya mengatakan setidaknya ada lebih dari 230 kontainer dengan agen leptospirosi, 30 dengan tularemia, 10 dengan brucellosis dan lima dengan wabah lain telag dihancurkan.

Baca Juga: Menghalalkan Postingan Kematian Putin, Rusia Marah Pada Kebijakan Baru Meta

Jumlah biopatogen tersebut tentunya berlebihan jika berada di laboratorium untuk keperluan eksperimen dan justu lebih terlihat seolah merupakan program biologi militer.

Tentunya Amerika Serikat membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai tuduhan yang tidak mendasar dan mengelikan.

"Saya akan mengatakan ini sekali... Ukraina tidak memiliki program senjata biologis. Rusia-lah yang menjadi agresor di sini," kata duta besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield.

Baca Juga: Semua kontak di Pembangkit Listrik Chernobyl Telah Hilang, Apa yang Terjadi

Senjata biologis  atau bioweapon adalah senjata yang dengan sengaja menyebarkan virus, bakteri, jamur, atau racun untuk menyebabkan kematian atau bahaya.

Tentunya senjata ini menjadi ancaman bagi dunia karena berpotensi terjadinya wabah.***

Editor: Eny Wahyu Lestari

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah