Facebook Izinkan Postingan Menyerukan Kematian Putin dan Perlawanan Terhadap Tentara Rusia

- 12 Maret 2022, 09:20 WIB
Facebook Provokasi Penggunanya untuk Perangi Rusia, Izinkan Ujaran Kebencian Kematian Vladimir Putin
Facebook Provokasi Penggunanya untuk Perangi Rusia, Izinkan Ujaran Kebencian Kematian Vladimir Putin /Jurnal Ngawi /Gambar Facebook

PORTAL MOJOKERTO - Platform social media yang berada dibawah perusahaan Meta, Facebook dan Instagram diizinkan untuk mengunggah konten yang mengandung seruan untuk kematian Vladimir Putin dan konten berbau perlawanan terhadap Rusia.

Perusahan Meta telah mengubah kebijakannya untuk membuat kelonggaran untuk bentuk ekspresi politik yang biasanya tidak diperbolehkan.

Selain kedua konten tersebut, kebijakan tersebut juga melonggarkan postingan tentang seruan kematian Presiden Belarusia Alexander Lukashenko setelah invasi.

Baca Juga: Rusia Blokir Facebook dan Twitter di Tengah Ketegangan Perang dengan Ukraina

Kebijakan ini sementara hanya berlaku untuk pengguna platform Facebook dan Instagram di Armenia, Azerbaijan, Estonia, Georgia, Hongaria, Latvia, Lithuania, Polandia, Rumania, Rusia, Slovakia, dan Ukraina.

Dilansir dari Sky News, perusahaan Meta melakukan pengecualian terhadap kebijakan sebelumnya sebagai bentuk kepedulian agar mereka yang terkena dampak dapat mengekspresikan sentimennya terhadap tindakan yang dilakukan Rusia.

Meta berargumen bahwa tindakannya dilakukan untuk mempertahankan suara dan ekspresi bagi orang-orang yang menghadapi invasi.

Baca Juga: Konflik Rusia – Ukraina: Bagaimana Para Perusahaan Teknologi Menanggapi Perang

Sebelumnya perusahaan ini telah memblokir akses ke RT dan Sputnik di seluruh Uni Eropa dan secara global menurunkan konten dari outlet media yang dikendalikan negara Rusia di Facebook dan Instagram, serta pos pengecekan fakta tentang konflik tersebut.

Halaman:

Editor: Eny Wahyu Lestari

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x