PORTAL MOJOKERTO - Kota Mojokerto merupakan pusat kerajaan Majapahit di masa lalu. Tidak heran apabila di berbagai wilayah kota ini dapat dijumpai sisa-sisa bangunan kerajaan terbesar di Indonesia ini berupa candi, pertirtaan, gapura, makan, dan komplek situs lainnya.
Salah satu kawasan situs terkenal berada di kecamatan Trowulan yang dapat ditempuh kurang lebih 30 menit dari kota Mojokerto.
Orang-orang sering menyebutnya Situs Trowulan dimana banyak dijumpai peninggalan bukti dan menjadi ibukota pada saat kejayaan kerajaan Majapahit.
Baca Juga: Pertirtaan Jolontundo, Sumber Mata Air Terbaik di Indonesia yang Ada di Kota Mojokerto
Situs Trowulan ini setidaknya dijumpai lebih dari 10 situs yang mana Candi Tikus merupakan salah satu situs yang paling unik.
Candi Tikus ini unik selain dari bentuk bangunannya juga karena sejarah penemuan candi ini.
Situs ini terbuat dari baru bata merah berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 22,5 meter. Candi ini juga merupakan pertirtaan sehingga memiliki kolam - kolam yang memiliki pancuran terbuat dari batu andesit. Saat ini, 19 dari 46 buah pancuran yang tersisa ini dapat dilihat di Museum Majapahit.
Daya tarik keunikan dari candi ini terletak pada posisi bangunan candi yang berada di bawah permukaan tanah. Hal ini tentunya berbeda dengan bangunan candi di situs lainnya yang bangunan candinya berada di atas permukaan tanah.