PORTAL MOJOKERTO - Tidak hanya ratusan jiwa yang melayang, kerusuhan antar suporter Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022 juga menimbulkan sejumlah kerusakan.
Sejumlah kendaraan milik kepolisian dilaporkan rusak dan dibakar akibat dari tragedi berdarah Kanjuruhan tersebut.
Setidaknya 13 kendaraan dilaporkan rusak, di mana sebanyak 10 mobil merupakan milik kepolisian dan tiga mobil pribadi.
Baca Juga: Buntut Tragedi Berdarah Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Ini Perintah Jokowi Kepada Menpora
"Ada 13 mobil yang rusak, 10 di antaranya mobil dinas milik Polri antara lain mobil patroli, mobil truk Brimob, mobil patwal, mobil Brimob, mobil K9 dan juga ada mobil pribadi," ungkap Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta, dilansir dari PMJ News, Minggu 2 Oktober 2022.
Tragedi tersebut diketahui menewaskan dua orang polisi yang bertugas di Stadion Kanjuruhan saat tengah mengamankan pertandingan Liga 1.
Sementara, satu polisi lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Batu.
Baca Juga: Menelan Ratusan Korban Jiwa, Presiden Jokowi Minta Pertandingan Liga 1 Dihentikan Sementara