Jokowi Tegas Beri Perintah Kepada Menpora Usai Kejadian Berdarah Arema FC vs Persebaya

2 Oktober 2022, 18:47 WIB
Jokowi Tegas Beri Perintah Kepada Menpora Usai Kejadian Berdarah Arema FC vs Persebaya /tangkap layar Instagram/@jokowi

PORTAL MOJOKERTO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan langkah tegas kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk segera memberhentikan sementara pertandingan sepak bola Liga 1.

Ada 187 korban meninggal dunia atas kejadian Sabtu malam di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Tewaskan Ratusan Korban Jiwa, Ini Deretan Langkah PSSI Pasca Tragedi Berdarah Kanjuruhan Malang

Korban meninggal merupakan suporter Arema FC, Persebaya Surabaya, dan sejumlah personel kepolisian yang mengamankan lokasi.

Langkah tegas yang diambil oleh Jokowi merupakan imbas dari ratusan korban meninggal dunia yang terjadi saat gelaran Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu 1 Oktober 2022.

Baca Juga: Soal Kerusuhan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Polisi Akan Evaluasi Penggunaan Gas Air Mata

Jokowi meminta Menpora untuk segera berkoordinasi dengan Ketum PSSI guna melakukan evaluasi menyeluruh terkait tragedi berdarah tersebut.

"Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," ucap Jokowi.

Presiden Jokowi juga menyampaikan duka cita kepada para korban meninggal dunia saat kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang kemarin.

Baca Juga: Imbas Tragedi Berdarah Kajuruhan, Arema FC Dilarang Jadi Tuan Rumah Sepak Bola Selama Sisa Musim

Baca Juga: Buntut Tragedi Berdarah Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Ini Perintah Jokowi Kepada Menpora

"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepakbola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur," ungkap Jokowi yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu 2 Oktober 2022.

Jokowi meminta kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk memantau kondisi korban.

Baca Juga: Menelan Ratusan Korban Jiwa, Presiden Jokowi Minta Pertandingan Liga 1 Dihentikan Sementara

Presiden Jokowi juga memberikan arahan khusus kepada Kapolri untuk segera mengusut kasus ini.

"Saya telah meminta Menkes dan Gubernur Jatim untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," tuturnya.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Tags

Terkini

Terpopuler