Network
PORTAL MOJOKERTO - Kini giliran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang disentil oleh hacker Bjorka.
Hacker Bjorka diketahui membocorkan data pribadi Mendagri Tito Karnavian dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Tak hanya itu, hacker Bjorka juga menyinggung soal kasus pembunuhan Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo kepada kedua petinggi tanah air itu.
Baca Juga: Muncul Akun Twitter Baru yang Diduga Milik Hacker Bjorka: Ayo ribut lagi hari ini
Sebagai informasi, akun Twitter Bjorka @bjorkanism sempat ditangguhkan oleh Twitter kemarin, Minggu 11 September 2022.
Usai ditangguhkan, akun Twitter baru yang diduga milik hacker Bjorka ini kembali dengan nama yang berbeda dari sebelumnya.
Sosok yang diduga hacker Bjorka ini muncul lagi dengan nama akun Twitter baru, yaitu @bjorxanism.
Baca Juga: Mirip Hacker, Bjorka Anak Ringgo Agus Rahman Cosplay Pakai Topeng Jadi Sorotan Warganet
Di awal kemunculannya, sosok yang diduga hacker Bjorka ini mengungkap berniat membuat keributan seperti sebelumnya.
"hi again everyone. let's make a noise again today (halo semuanya. ayo ribut lagi hari ini)," tulisnya pada akun @bjorxanism, Senin 12 September 2022.
Niat Bjorka tampaknya bukan isapan jempol belaka, dirinya kembali membocorkan data pribadi sejumlah penjabat pemerintahan Indonesia.
Baca Juga: Usai Disuspend, Akun Twitter yang Diduga Milik Hacker Bjorka Muncul Lagi dengan Nama Baru
Adapun cuplikan data pribadi Mendagri Tito Karnavian dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo diunggah melalu kanal Telegram miliknya.
Selain membocorkan data pribadi, Bjorka juga menyebut bahwa baik Tito Karnavian dan Listyo Sigit Prabowo memiliki keterkaitan dengan kasus Ferdy Sambo.
"if anyone thinks i'm here to divert the Sambo case i don't even know who he is. but i will help to make @ListyoSigitP listen to your insistence (jika ada yang mengira saya di sini untuk mengalihkan kasus Sambo, saya bahkan tidak tahu siapa dia. tetapi saya akan membantu membuat @ListyoSigitP mendengarkan desakan Anda," tulis Bjorka.
Baca Juga: Unjuk Rasa Kenaikan BBM di Istana Negara, Simak Rekayasa Arus Lalu Lintas Polda Metro Jaya Hari Ini
Bjorka menyebut bahwa Tito Karnavian perlu untuk menjawab berbagai pertanyaan soal kasus Ferdy Sambo, mengingat mantan Kadiv Propam itu adalah mantan anak buahnya sewaktu di kepolisian dulu.
"how r u sir @titokarnavian_? many people ask me about the sambo case. but since sambo is your guy, i hope you have enough time to answer questions from Indonesian citizens (apa kabar pak @titokarnavian_? banyak orang bertanya kepada saya tentang kasus sambo. tapi karena sambo itu cowok kamu, aku harap kamu punya cukup waktu untuk menjawab pertanyaan dari warga negara Indonesia)," tulis Bjorka.
Seperti diketahui bahwa selama kasus Ferdy Sambo ini muncul, Tito Karnavian merupakan sosok yang minim bicara.
Baca Juga: Kapolri Tuai Pujian Usai Jadikan Irjen Ferdy Sambo sebagai Tersangka Pembunuhan Berencana Brigadir J
Sejumlah nama yang disentil antara lain seperti, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Luhut Binsar Pandjaitan, hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Tak hanya itu, Bjorka bisa jadi akan semakin banyak membocorkan data pribadi para tokoh pemerintahan tanah air.
"yea it's a reverse day. previously only the personal identifiable information of indonesian citizens was leaked, now the leaders can also feel it. so fun isn't it? (ya itu hari terbalik. sebelumnya hanya informasi identitas pribadi warga negara indonesia yang bocor, sekarang para pemimpin juga dapat merasakannya. sangat menyenangkan bukan?)," ungkap Bjorka.
Bjorka merupakan sosok hacker yang diduga berasal dari Warsaw, Polandia, yang tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Indonesia.
Sosok tersebut menjadi viral usai dirinya mengunggah data pribadi milik sejumlah pejabat tanah air, seperti Ketua DPR RI Puan Maharani, Menkominfo Johnny G. Plate, hingga Presiden Joko Widodo.
Lebih lanjut, sosok Bjorka bahkan tak takut menyebut dalang hingga kronologi pembunuhan aktivis HAM Munir.
Bjorka juga sempat berjanji akan mengunggah data milik PT Pertamina sebagai tindak lanjut atas kenaikan harga BBM yang dinilai memberatkan masyarakat.
***
